ISLAM TANPA TASAWUF APA YANG AKAN TERJADI?
1. Imannya bisa jadi dangkal dan mentah. Allah berkata pada orang2 Arab Badui yg mengatakan mereka telah beriman, jangan katakan kamu telah beriman, karena ImaN itu belum masuk kedalam hatimu, kamu baru IslaM Qs 49:14. Mereka yg tdk tasawuf menjalankan agama umumnya baru tingkat syariat tingkat rukun islam, belum masuk ke tingkat rukun iman. Rukun iman inilah yg disebut hakekat, yaitu jalan iman dan tauhid pada Allah. Dan tasawuflah yg fokus mendalami wilayah rukun iman ini, agar beribadah dg iman dan tauhid yg dalam pada Allah. Maka jika tdk bertasawuf boleh jadi baru islam dan belum beriman, atau beriman dg dangkal dan mentah, seperti orang2 Arab Badui yg disebut bodoh dan munafik dlm alQuran Qs 9:97.
2. Amalnya bisa jadi debu yg beterbangan. Allah berfirman, Kami hadapi segala amalan yg mereka kerjakan dan Kami jadikan amalam mereka itu bagaikan debu yg beterbangan Qs 25:23. Amalan yg tidak ikhlas akan menjadi sia2. Orang yg beramal tingkat syariat, boleh jadi amalnya karna riya, pamer dan tidak tulus dan ikhlas karena Allah. Sedangkan tulus dan ikhlas ini adalah wilayah iman yang menjadi fokus utama tasawuf dalam memurnikan ketaatannya pada Allah. Hanya tasawuflah yg menjadikan ikhlas ini sebagai maqom iman yg harus diwujudkan dlm amal ibadah. Jika tdk bertasawuf ikhlasnya boleh jadi hanya sekedar kata2 retorika, sekedar pemanis kata dan ikhlas dlm angan2 belaka. Dan amalnya bisa jadi bakal jadi debu yg beterbangan.
3. Shalatnya bisa celaka. Allah berfirman, maka celakalah orang2 yg shalat, orang2 yang lalai dari shalatnya Qs 107:4-5. Lalai dari shalat ini adalah shalat tidak melibatkan iman dan tauhid pada Allah dlm Shalatnya. Shalat itu diukur dari hati yg dihadapkan pada Allah, kata Rasul. Jika dikit hati yg dihadapkan pada Allah ketika shalat, Shalatnya dihitung dikit. Maka itu shalat syariat rukun islam saja tanpa melibatkan hakekat rukun iman akan jadi celaka. Tasawuf menjadikan shalat itu khusuk dan mikraj pada Allah.
4. Boleh jadi tidak dapat safaat dari Rasul diakhirat kelak dan bisa menjadi penghuni neraka. Orang yg paling banyak bersalawat itu adalah orang2 tasawuf, maka itu banyak versi salawat dalam lantunan salawat orang2 tasawuf, karna salawat bagi orang2 tasawuf adalah untuk menghidupkan rasa cinta pada Rasul yang akan menjadikan iman sempurna. Tujuan tasawuf adalah menjadikan iman sempurna dan iman hanya sempurna dg mencintai Rasul dan mencintai Allah. Orang2 yg tidak bertasawuf, biasanya tidak hobbi bersalawat, kalaupun bersalawat itupun hanya alakadarnya. Mereka yg tidak bersalawat tidak akan dapatkan safaat di akhirat dari Rasul dan jika dosanya berat mereka menuju neraka jahanam tanpa ada Rasul yg menolong.
No comments:
Post a Comment