Sunday, August 30, 2015

mengaku ...



Bidadari Neroko's photo.

mengaku ... "MATI SYAHID, mencari ILMU, Dermawan" .... tapi ... diLEMPAR ke NERAKA ..... apa SEBABnya? ... tujuan Ibadahnya krn PAMER/ RIYA' ... agar dapat "PUJIAN dari manusia"
........................................................
Menurut hadis qudsi yang diriwayatkan oleh Tirmidzi dan Nasa’i memberitahukan bahwa nanti pada hari kiamat ada orang-orang yang akan mendapat giliran pertama untuk diadili dihadapan Allah Ta’ala,
Yang pertama adalah, rojulun ustusyhida, seorang laki-laki yang berjuang, ikut ke medan perang, ia bertempur kemudian ia wafat, maka ia mendapat kesempatan pertama untuk diadili di hadapan Allah Ta’ala.
Kemudian Allah bertanya padanya,
“Wahai seorang laki-laki, perbuatan apakah yang engkau lakukan semasa di dunia dengan nikmat yang telah Aku berikan?”
Kemudian laki-laki itu menjawab,
“Wahai Tuhanku, sesungguhnya saya telah berjuang, saya ikut ke medan perang, kemudian saya wafat {= mati SYahid/ Syuhada} , saya menjadi syahid, itu semua karena Engkau wahai Tuhanku.”
Kemudian Allah Ta’ala menjawab,
“Kadzabta,(engkau berdusta), Kadzabta,(engkau berdusta). Akan tetapi engkau berjuang, engkau ikut ke medan perang, dan engkau wafat supaya engkau dikatakan seorang pahlawan, supaya engkau dikatakan seseorang yang pemberani, engkau berjuang, engkau ikut ke medan perang, bukan karena Aku.”
Lantas orang tersebut dimasukkan ke dalam neraka Allah Ta’ala.
Kemudian nanti pada hari kiamat yang akan mendapatkan giliran kedua, disidang di hadapan Allah Ta’ala adalah, rojulun ta’allamal ‘ilma, wa ‘allamahu waqoro al qur’an, seorang laki-laki yang semasa hidup di dunia ia menuntut ilmu agama, ia menyebarkannya, ia berdakwah.
Kemudian Allah bertanya padanya,
“Wahai seorang laki-laki, perbuatan apakah yang engkau lakukan semasa di dunia dengan nikmat yang telah Aku berikan?”
Kemudian laki-laki itu menjawab,
“Wahai Tuhanku sesungguhnya saya telah mempelajari Ilmu, mengajarkannya, dan saya membaca Al Qur’an karena-Mu”
Kemudian Allah Ta’ala menjawab,
“Kadzabta,(engkau berdusta), akan tetapi engkau menuntut ilmu, engkau mempelajari ilmu, supaya engkau dikatakan ‘alim, kemudian engkau membaca Al Quran supaya engkau disebut qori’, engkau melakukan semua itu bukan karena-Ku, akan tetapi niat engkau, supaya disebut ‘alim, supaya disebut ustadz.”
Maka Allah menarik wajahnya, dan mencampakkannya ke dalam neraka.
Selanjutnya yang mendapat giliran ketiga, nanti di hari kiamat, adalah, rojulun wassa’allahu ‘alaihi wa a’thohu min asma fil maa likullih, yaitu orang yang semasa di dunia diberi keluasan di dalam mencari harta.
Kemudian Allah bertanya padanya.
“Wahai seorang laki-laki, perbuatan apakah yang engkau lakukan semasa di dunia dengan nikmat yang telah Aku berikan?”
Kemudian laki-laki itu menjawab,
“Yaa Rabb, Yaa Tuhan kami, bahwasanya apa yang Engkau berikan, apa yang Engkau titipkan kepadaku semasa di dunia, sudah aku infaqkan semuanya, sudah ku bantu orang miskin, sudah ku sedekahkan semuanya, ini karena aku ingin mengharap ridho-Mu.
Kemudian Allah Ta’ala menjawab,
“Kadzabta (engkau berdusta), akan tetapi engkau melakukan hal itu, supaya dikatakan engkau hartawan, engkau dermawan. Engkau beramal, engkau bersedekah bukan karena Aku.”
Maka Allah menarik wajahnya, dan mencampakkannya ke dalam neraka

No comments:

Post a Comment